Sejumlah dosen BINUS, atas nama pribadi masing-masing (tidak secara resmi mewakili institusi) merasa terpanggil untuk ikut menyuarakan seruan moral kepada pemimpin negeri ini. Dari Program Studi Business Law BINUS, tercatat nama Dr. Shidarta dan Besar, S.H., M.H. Sementara itu juga terdapat nama Dekan Fakultas Humaniora BINUS Dr. Johannes A.A. Rumeser dan Guru Besar Prof. A. Dahana. Di luar itu juga tercantum nama Dr. Tirta Nugraha Mursitama, Dr. Johannes Herlijanto, dan Dr. Yosef Dedy Pradipto. Beberapa dosen BINUS lainnya yang ikut serta dalam seruan ini berasal dari fakultas/jurusan lain di luar Fakultas Humaniora.
Seruan yang disuarakan oleh dosen-dosen BINUS tersebut tidak ditujukan dalam rangka pemihakan pada kubu-kubu yang ada di lembaga tinggi negara kita, mengingat apa yang dipertontonkan oleh para elite politik tersebut –terlepas dari kubu manapun mereka berasal–telah mencederai kedaulatan rakyat dan sama sekali tidak konstruktif bagi pendidikan politik bangsa Indonesia. Bersama dengan lebih dari 300 dosen dari seluruh Indonesia, mereka mendesak agar praktik pendegradasian kualitas demokrasi Indonesia ini segera dihentikan.
Naskah seruan moral ini telah dibacakan oleh tokoh-tokoh ilmuwan Indonesia di Kampus UI Salemba Jakarta tanggal 9 Oktober 2014. Naskah lengkap dari seruan moral tersebut dapat dibaca pada link ini. seruan moral ilmuwan 2014
sumber : binus. ac.id
